Desa Pacung

Pemerintah Kabupaten Buleleng melalui Dinas Kependudukan dan Pecatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Buleleng memaksimalkan serta mempermudah pelayanan kependudukan masyarakat dengan beberapa inovasi, yakni BALITA (Bayi Lahir Berakta), NYAKSI (Menyerahkan Akta Kawin Saat Acara Perkawinan) dan AKSAMA ( Akta Kematian Diserahkan Saat Masih Berduka) melalui aplikasi Aku Online-NG. Sebagai wujud dukungan terhadap inovasi tersebut Pemerintah Desa Pacung yang di wakili oleh Bapak Perbekel, Gede Kardiana, bersama Bapak Nengah Kardiasa selaku Kasi Kesejahteraan menyerahkan Akta Kawin dan KK saat acara perkawinan atau acara resepsi pernikahan  Gede Karang Mandiasa bersama Istrinya Putu Emiliani masih berlangsung, Rabu (05/02).

Dikonfirmasi secara terpisah oleh pengantin pria yakni Gede Karang mandiasa yang di temui langsung oleh Operator Desa, I Komang Sudi Kariana, Ia mengatakan bahwa sangat mengapresisi adanya program nyaksi ini, mengingat sebelumnya ketika pengantin ingin mengurus Akta Kawin ataupun KK harus mengajukan permohonan terlebih dahulu ke Kantor Desa, tetapi sekarang Akta Kawin sudah bisa di terima saat proses resepsi pernikahan masih berlangsung. Ia merasa sangat terbantu dengan adanya program Nyaksi ini, serta merasa bangga dengan Staf Pemerintahan Desa Pacung yang telah mebantunya.

Tentunya ada persyaratan khusus yang harus disiapkan dan dilaksanakan ketika warga khsusnya pengantin baru untuk dapat menikmati program Nyaksi ini, yaitu pengantin harus melengkapi beberapa Formulir Pengajuan Akta Kawin untuk Program Nyaksi serta meminta bantuan kepada Bapak Kadus atau Staf Pemerintahan Desa Lainnya agar dapat mengajukan permohonan Nyaksi tersebut di hari yang sama saat Proses Ngidih dan Mebebasan (Istilah Bali) berlangsung, sehingga keesokan harinya Dokumen Kependudukan yaitu Akta Perkawinan beserta Kartu keluarga pengantin baru sudah dapat di serahkan.